Pengertian
Hipotesis berasal dari bahasa Yunani: hypo = di bawah; thesis = pendirian, pendapat yang ditegakkan, kepastian. Artinya, hipotesa merupakan sebuah istilah ilmiah yang digunakan dalam rangka kegiatan ilmiah yang mengikuti kaidah-kaidah berfikir biasa, secara sadar, teliti, dan terarah. Dalam penggunaannya sehari-hari hipotesa ini sering juga disebut dengan hipotesis, tidak ada perbedaan makna di dalamnya.
Pages - Menu
▼
Senin, 28 April 2014
Senin, 21 April 2014
Metode Pengumpulan Data
Pengertian Metode Pengumpulan Data
Jika di lihat dari pengertian metode pengumpulan data menurut ahli metode pengumpulan data berupa suatu pernyataan (statement) tentang sifat, keadaan, kegiatan tertentu dan sejenisnya. Pengumpulan data dilakukan untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan dalam rangka mencapai tujuan penelitian (Gulo, 2002 : 110).
Metode pengumpulan data ini termasuk kategori laporan diri (personal report) / Deskripsi diri (self-descriptive). Individu melaporkan tentang keadaan dirinya berdasarkan pertanyaan atau perintah yang diberikan kepadanya.
Jika di lihat dari pengertian metode pengumpulan data menurut ahli metode pengumpulan data berupa suatu pernyataan (statement) tentang sifat, keadaan, kegiatan tertentu dan sejenisnya. Pengumpulan data dilakukan untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan dalam rangka mencapai tujuan penelitian (Gulo, 2002 : 110).
Metode pengumpulan data ini termasuk kategori laporan diri (personal report) / Deskripsi diri (self-descriptive). Individu melaporkan tentang keadaan dirinya berdasarkan pertanyaan atau perintah yang diberikan kepadanya.
Selasa, 15 April 2014
Metode Ilmiah
Metode Ilmiah Dan Langkah-langkahnya
Metode ilmiah atau proses ilmiah merupakan proses keilmuan
untuk memperoleh pengetahuan secara sistematis berdasarkan bukti fisis. Ilmuwan
melakukan pengamatan serta membentuk hipotesis dalam usahanya untuk menjelaskan
fenomena alam. Prediksi yang dibuat berdasarkan hipotesis tersebut diuji dengan
melakukan eksperimen. Jika suatu hipotesis lolos uji berkali-kali, hipotesis
tersebut dapat menjadi suatu teori ilmiah.
Selasa, 08 April 2014
Karya Ilmiah
PERBEDAAN KARYA TULIS ILMIAH, KARYA TULIS POPULER, DAN KARYA
TULIS NON-ILMIAH
DEFINISI KARYA TULIS
Karya tulis mempunyai banyak ragam tergantung dari tujuan,
manfaat, sumber penulisan, dan aspek-aspek lainnya. Berdasarkan sumbernya,
secara umum karya tulis dapat diklasifikasikan menjadi dua yaitu karya fiksi
(tidak ilmiah) dan non fiksi (ilmiah). Karya fiksi merupakan karya tulis yang
sumbernya semata-mata imajinasi, fantasi, atau rekaan dari si penulis. Tujuan
orang menulis fiksi biasanya untuk menghibur atau bisa jadi untuk mengungkapkan
isi hati penulis. Karya sastra merefleksikan situasi masyarakat tertentu.
Contoh dari karya tulis jenis ini adalah karya sastra: novel, cerpen, puisi,
dan lain-lain.
KARYA TULIS ILMIAH
Menurut Brotowidjoyo karangan ilmiah adalah karangan ilmu
pengetahuan yangmenyajikan fakta dan ditulis menurut metodologi penulisan yang
baik dan benar. Karyailmiah dapat juga berarti tulisan yang didasari oleh hasil
pengamatan, peninjauan,penelitian dalam bidang tertentu, disusun menurut metode
tertentu dengan sistematikapenulisan yang bersantun bahasa dan isinya dapat
dipertanggungjawabkankebenarannya/keilmiahannya (Susilo, M. Eko, 1995:11).