Dalam ilmu-ilmu sosial, organisasi dipelajari oleh periset dari berbagai bidang ilmu, terutama sosiologi, ekonomi, ilmu politik, psikologi, dan manajemen.Kajian mengenai organisasi sering disebut studi organisasi (organizational studies), perilaku organisasi (organizational behaviour), atau analisis organisasi (organization analysis).
Ilmu
organisasi merupakan ilmu yang penting dimiliki, karena dalam kehidupan
kita tidak lepas dari Organisasi. Di mulai dari lingkungan yang
sederhana dari keluarga, hingga struktur yang rumit seperti organisasi
pemerintahan.
Adapun ciri-ciri organisasi:
– Mempunyai tujuan & sasaran
– Mempunyai keterikatan format dan tata tertib yang harus ditaati
– Adanya kerja sama dari sekelompok orang
– Mempunyai koordinasi tugas dan wewenang
UNSUR-UNSUR ORGANSASI
Setiap bentuk organisasi akan mempunyai unsur-unsur tertentu, yang antara lain sebagai berikut:
Man
Man
(orang-orang), dalam kehidupan organisasi atau ketatalembagaan sering
disebut dengan istilah pegawai atau personnel. Pegawai atau personnel
terdiri dari semua anggota atau warga organisasi, yang menurut fungsi
dan tingkatannya terdiri dari unsur pimpinan (administrator) sebagai
unsur pimpinan tertinggi dalam organisasi, para manajer yang memimpin
suatu unit satuan kerja sesuai dengan fungsinya masing-masing dan para
pekerja (nonmanagement/workers). Semua itu secara bersama-sama merupakan
kekuatan manusiawi (man power) organisasi.
Kerjasama
Kerjasama
merupakan suatu perbuatan bantu-membantu akan suatu perbuatan yang
dilakukan secara bersama-sama untuk mencapai tujuan bersama. Oleh karena
itu, semua anggota atau semua warga yang menurut tingkatan-tingkatannya
dibedakan menjadi administrator, manajer, dan pekerja (workers), secara
bersama-sama merupakan kekuatan manusiawi (man power) organisasi.
Tujuan Bersama
Tujuan
merupakan arah atau sasaran yang dicapai. Tujuan menggambarkan tentang
apa yang akan dicapai atau yang diharapkan. Tujuan merupakan titik akhir
tentang apa yang harus dikerjakan. Tujuan juga menggambarkan tentang
apa yang harus dicapai melalui prosedur, program, pola (network).
Peralatan (Equipment)
Unsur yang
keempat adalah peralatan atau equipment yang terdiri dari semua sarana,
berupa materi, mesin-mesin, uang, dan barang modal lainnya (tanah,
gedung/bangunan/kantor).
Lingkungan (Environment)
Faktor
lingkungan misalnya keadaan sosial, budaya, ekonomi, dan teknologi.
kebijaksanaan (policy), strategi, anggaran (budgeting), dan
peraturan-peraturan (regulation) yang telah ditetapkan. Dan juga
beberapa tujuan tertentu.
TEORI ORGANISASI
Teori
Organisasi muncul pada abad 19 yang dilatar belakangi oleh revolusi
Inggris dan kelahiran perusahaan raksasa yang ada di Amerika Serikat.
Teori
klasik kadang disebut teori tradisional yang berisi konsep-konsep
tentang organisasi mulai tahun seribu elapan ratusan.Dalam hal
ini,organisasi secara umum digambarkan oleh para teoritis klasik sebagai
sangat sentralisasi dan tugas-tugasnya terspesialiassi,serta menberikan
petunjuk mekanisme structural yang kaku tidak mengandung kreatifitas.
Teori klasik berkembang dalam 3 aliran yang dibangun atas dasar
anggapan-anggapan yang sama dan mempunyai efek yang sama, yaitu :teori
birokrasi,teori administrasi dan teori manajemen ilmiah.
Teori organisasi Neoklasik. Teori neoklasik dikenal sebagai teori hubungan manusiawi dan dikembangkan atas dasar teori klasik.Anggapan dasar teori ini adalah menekankan pentingnya aspek psikologis dan social karyawan sebagai individu maupun sebagai bagian kelompok kerjanya,sebagai sekelompok orang dengan tujuan bersama. Percobaan-percobaan di Howthrone yang dilakukan dari tahun 1924 sanmpai 1932 menandai permulaan perkembangan teori hubungan manusiawi.Percobaan ini merupakan kristalisasi teori neokalsik.Penemuan Howthrone telah menambah dimensi baru bagi teori organisasi.Dan pada akhirnya percobaan-percobaan Howthrone menunjukkan bagaimana kegiatan kelompok-kelompok kerja kohesif sangat berpengaruh pada operasi organisasi.
Teori
organisasi modern disebut juga analisa system pada organisasi merupakan
aliran terbesar ketiga dalam teori organisasi dan manajemen.Teori ini
melihat bahwa semua unsure organisasi merupakan satu kesatuan dan saling
ketergantungan yang didalamnya mengemukakan bahwa organisasi bukanlah
suatu system tertutup yang berkaitan dengan lingkungan yang
stabil,tetapi organisasi merupakan system yang terbuka.
Sumber
Sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar